Pemerintah Kabupaten Mimika melalui Dinas Kesehatan menggelar Workshop Diagnosis dan Treatment Hepatitis yang berlangsung selama dua hari di Hotel Grand Tembaga, Timika, Papua Tengah, pada Rabu 6 Agustus 2025.
Workshop ini menghadirkan narasumber dari Kementerian Kesehatan, tim kerja hepatitis, dokter spesialis penyakit dalam dari RSUD Mimika, dokter anak, serta tim dari Dinas Kesehatan Kabupaten Mimika. Peserta kegiatan terdiri dari tenaga kesehatan dari 26 Puskesmas, lima rumah sakit umum, dan sejumlah klinik yang menangani pelayanan antenatal care atau ANC bagi ibu hamil.
Kepala Seksi Pengendalian Penyakit Menular Dinas Kesehatan Mimika, Kamaludin, menjelaskan bahwa workshop ini bertujuan untuk meningkatkan kapasitas tenaga medis dalam melakukan skrining hepatitis, khususnya pada ibu hamil. Pemeriksaan hepatitis menjadi bagian dari pemeriksaan rutin kehamilan atau K1 sampai K6, bersama dengan HIV dan sifilis.
Menurut Kamaludin, prevalensi hepatitis pada ibu hamil di Kabupaten Mimika saat ini mencapai 4,3 persen, angka yang masih lebih tinggi dibanding rata-rata nasional. Oleh karena itu, ia menghimbau agar seluruh ibu hamil segera memeriksakan diri ke fasilitas kesehatan terdekat.
Melalui workshop ini, Dinas Kesehatan berharap dapat meningkatkan cakupan pemeriksaan hepatitis pada ibu hamil, memberikan pengobatan pencegahan bagi yang reaktif, serta memastikan pemantauan bayi hingga usia sembilan bulan agar bisa mendapatkan intervensi lanjutan bila diperlukan.